Rabu, 12 November 2014

Kenaikan Harga BBM Tidak Akan Pengaruhi Penjualan Kendaraan

foto ilustrasi penjualan mobil  

 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Sudirman MR memprediksi  pada 2015 akan ada 1,2 juta unit mobil yang diproduksi dan terjual. Jumlah tersebut tidak berbeda dengan prediksi tahun ini.
 
Kepada wartawan usai menemui Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK), di kantor Wakil Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (12/11/2014), Sudirman mengatakan kalau pun tahun depan harga BBM akan naik, hal itu kata dia tidak akan mempengaruhi banyak produksi dan penjualan kendaraan.
 
"Mungkin pengaruhnya sekitar sepuluh sampai lima belas persen, dan mungkin waktu nya dua bulan. Bagi kami itu normal," katanya.
 
Menurutnya Gaikindo mendukung kebijakan menaikkan harga BBM. Gaikindo kata dia juga sangat berharap pemerintah dapat segera mengambil kebijakan pengurangan subsidi BBM itu.
 
JK menurut Sudirman mengapresiasi kinerja Gaikindo, dan berharap agar Gaikindo terus menaikkan penggunaan produk lokal dalam kendaraan-kendaraan yang diproduksi. Menurutnya hal itu terus dilakukan walau pun tidak sekaligus.
 
Dalam kesempatan tersebut ia menyebutkan dua hal yang masih harus diproduksi di luar adalah beberapa bagian mesin, dan sistem transmisi. Hingga kini pengusaha masih percaya mendatangkan barang tersebut dari luar akan jauh lebih efisien.
 
"Kita sebenarnya bisa produksi sendiri, tapi penjualan (komponennya) masih di bawah satu juta unit. Kalau sudah mencapai di atas satu juta, kita bisa," ujarnya.
 
Hingga saat ini Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) untuk mobil MPV mencapai 85 persen. Sedangkan untuk kendaraan bermotor ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC), mencapai 87 persen.
 
 
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar